#40 Mengalami Injil dan Ruh
Hidup ini bagaikan petualangan mencari pengalaman. Tetapi siapa yang dapat mengalami Injil dan Ruh Allah yang begitu ajaib? Mengalami Injil dan Ruh berkaitan erat dengan ‘Menyembah Allah dalam Ruh dan Kebenaran’. Seseorang dapat mengalami penyembahan dalam Ruh dan Kebenaran, karena mengalami Injil dan Ruh. Tetapi mungkin Anda yang membaca tulisan ini bertanya, “Manakah yang lebih dulu, mengalami Injil atau mengalami Ruh?”
Mengalami Injil
Silahkan tonton video Mengalami Injil () sampai selesai sebagai pengantar dari pembahasan topik: Mengalami Injil dan Ruh.
Mengalami Ruh
Apa yang menjadi ciri utama dari peristiwa ‘mengalami Ruh’?
- Mengalami penginsafan dari Ruh terhadap berita pertobatan dan pengampunan dosa dalam nama Mesias (Kristus, Al-Masih).
- Penginsafan itu disusul dengan pengalaman kerendahan hati yang dikerjakan oleh Ruh. Kerendahan hati itu menjadi pengalaman yang menggembirakan dalam diri seseorang yang mengalami Ruh.
- Pengalaman kerendahan hati karena kuasa Ruh itulah yang mendorong seseorang bertobat dan berhenti berbuat jahat. Perbuatan jahat berasal dari hati yang jahat akibat kuasa dosa.
- Mengalami ketaatan baru karena ‘hati pemberontak’ telah dihancurkan. Orang yang mengalami Ruh menjadi ringan langkah dalam melakukan kehendak Ruh Kebenaran, karena keinginannya yang jahat telah diganti dengan keinginan yang baik.
- Hidup baru.
Mengalami Injil dan Ruh Allah adalah pengalaman yang sangat berharga dan bernilai tinggi dalam hidup para pengikut Isa.
Jika Anda membutuhkan bantuan tentang artikel dan teleconference, hubungi kami melalui email: info@proyekbankinjil.com atau WhatsApp atau segera bergabung dengan kami dalam Community BANK Injil Group
Salam