-
AGAMA dan ALMASIH
Semua agama itu sama saja. Ya, sama2 mengajarkan kebaikan, kasih sayang, dan semua yang universal humanis. Semua agama mampu menjelaskan mana yang bathil / jahat / dosa dan mana yang baik dan benar.
Namun, sekhusuk apapun kamu beragama, tak pernah bisa menghapus dosamu. Semakin Anda khusuk beragama, semakin Anda jatuh ke dalam dosa. Anda pikir dosa2mu bisa diampuni dengan doa-doa? Dengan ibadah? Dengan berkunjung ke tempat suci? Dengan berbuat baik? Dengan melakukan ritual2 tertentu? Sama sekali tidak! Anda tahu itu. Anda hanya meyakini sesuatu yang tidak ada dalilnya.Nah, akibat dosa itu pasti kematian untuk selama-lamanya, tempatnya di neraka jahanam. Selama berada dibawah kekuatan dosa, Anda tidak mungkin dipandang benar oleh Allah. Allah juga tidak mungkin manunggal dalam hidupmu. Anda tidak dikenal dan dikenan olehNya. Itu pasti. Karena Allah adalah Maha Suci, tidak bisa menerima kita manusia berdosa.
Lalu, bagaimana menyelesaikan persoalan ini?
Manusia berdosa, tidak mungkin bisa menyelesaikan dosa. Bahkan manusia selevel nabi seperti nabi Ibrohim, nabi Musa, dst. tidak bisa menyelesaikannya. Para perintis agama manapun juga tidak mampu mengurai masalah dosa ini. Jelas, siapapun TIDAK BISA. Manusia sungguh2 tidak ada harapan.Kuncinya hanya terletak pada Allah saja. DIA-lah yang bisa menyelesaikan dosa. Allah yang MahaAdil harus menghukum dosa. Allah yang MahaKasih harus mengampuni dosa. Kedua sifat Allah itu harus terpuaskan.
Jadi, JALAN yang diberikan Allah adalah: Allah yang MahaKuasa, Sang Firman itu, harus menjadi sama seperti manusia. Tentu Allah sangggup menjadi manusia, sama seperti kita. Itu mudah saja.
Sebagai manusia, Allah yang menjelma tadi, diberi nama ISA ALMASIH. Bahasa lain menyebutkan Yehoshua Hamasiakh / Yesus Kristus / Yasu Almasih / Yesu, dll. Tapi semua nama dari berbagai bahasa itu mengarah kepada “Firman yang menjadi manusia”, Dialah Almasih.Hukuman harus diterima Almasih dengan cara kematian (akibat dosa itu). Melalui kematian tergantung dan terpaku di kayu salib (seusai konteksnya sebagai cara hukuman penguasa Roma terhadap warga Yahudi pada waktu itu), Almasih dihukum mati bukan karena ia bersalah. Almasih adalah KEBENARAN, tapi IA rela MENANGGUNG SEMUA DOSA MANUSIA… ya SEMUA, termasuk DOSAMU, supaya manusia tidak lagi menerima hukuman.
Namun, Almasih hanya 3 hari 3 malam ada di dalam “kubur”, dan BANGKIT, sebab Almasih adalah KEHIDUPAN, tidak mungkin alam kematian menguasaiNya. Ya, IA hidup!Jadi, keadilan dan kasih Allah sama2 digenapi secara sempurna di dalam Almasih. Meskipun Almasih melakukan itu untuk semua manusia, namun HANYA mereka yang mau percaya di dalam hatinya setelah mendengar berita baik ini, lalu rela mengakuinya melalui mulutnya, bahwa dosa2nya sudah diampuni oleh Almasih dan mau hidup baru bagi Allah. Merekalah yang menerima JAMINAN kepastian menerima hidup kekal.
Media
Photos
Videos
Audios
Files
Sorry, no items found.
Friends
Eko
@ekoabdi
Bril
@bril
Roy Tenno Siburian
@roytennosiburian
Tina
@tinalase
Jhonson Sinaga
@jhonsonsinaga
Groups
BANK Injil Community
Public Group
Satu Tim Setia Community
Private Group
Terima kasih pak @Krisnawang telah membagikan tulisan ini, mengingatkan kita JALAN YANG PASTI hanya dalam AM (Kristus)