-
IA MEMBERITAHU SEGALANYA
================
Perempuan itu mengetahui CIRI MESIAS: “IA akan memberitahukan segala sesuatu kepada kami”. Dia juga sudah tahu jika gelar-Nya dalam bahasa modern pada waktu itu adalah KRISTUS. Isa/Yesus pun meneguhkan pernyataanya dan memberitahukan langsung kepadanya MESIAS yang dia sudah dia ketahui itu.
admin & instructor
Offline
@ admin
5 out of 5
• 2 Ratings
About Me
Onekhesi Zega
Abdi yang Dapat Dipercaya
Abdi Injil Kerajaan Allah
Media
Photos
Videos
Audios
Files
Friends
Bright Misael Zega
@brightmisaelzega
Eko
@ekoabdi
Bril
@bril
Elisabeth
@elisabeth7
Luky Siagian
@lukysiagian
Groups
BANK Injil Community
Public Group
Satu Tim Setia Community
Private Group
Recent Posts
Makna Kenosis
- 05/10/2024
Umat Allah Dalam Perjanjian Baru
- 23/08/2024
KEMERDEKAAN DALAM KRISTUS
- 17/08/2024
Salam saudara,
Tokoh dari “SANG MESIAS” itu banyak dibicarakan dimana-mana dan menjadi pengharapan dari banyak orang. Jadi jangan heran, jika perempuan Samaria yang “tidak hidup rohani” itu pun sangat familiar dengan TOKOH DARI PEMIMPIN BESAR itu. Tetapi pengetahuan tentang MESIAS yang nilainya hanya INFORMASI tanpa RUH ALLAH tidak menghasilkan apa-apa bagi diri seseorang. Pengetahuan tidak membawa seseorang menyaksikan MESIAS. Sekarang, perempuan itu sedang berhadapan langsung dengan MESIAS, tetapi dia juga tetap belum dapat mengenalNya, sampai ISA/YESUS sendiri meneguhkan pernyataan pengharapannya itu bahwa yang sedang lagi bertutur kata dengan dirinya itu adalah SANG MESIAS yang DINANTIKAN BANYAK ORANG, termasuk dirinya.
Di sinilah letak KEAJAIBAN ILAHI itu terjadi, yaitu saat pengetahuan ILMIAH diterangi dengan pengetahuan BARU, yaitu pengetahuan IMAN yang diperoleh oleh penerangan dari DIA YANG DATANG DARI ALLAH. RUH SUCI/ROH KUDUS belum datang ke daerah Samaria (juga belum turun ke dunia), tetapi Isa sedang ada di wilayah itu. Ternyata kehadiran-Nya disambut dengan SUKACITA oleh perempuan samaria yang dianggap jijik dan sebagai PENDOSA oleh orang-orang yang merasa dirinya lebih baik dan berpenampilan rohani. Tetapi Sang Mesias yang datang dari Tempat Yang Mahatinggi, justru melihat perempuan itu sebagai pribadi yang layak masuk dalam Kerajaan Surga.
Sekali lagi, pengalaman tanda, mujizat dan pengetahuan ilmiah tidaklah berguna sampai sampai seseorang mengalami TANDA dan MUJIZAT TERBESAR serta mendapat PENGETAHUAN DARI HIKMAT ALLAH. INJIL adalah PENGETAHUAN BARU yang diterangi oleh RUH ALLAH. Karena itu, sesaat setelah seseorang menemukan dan berpengalaman dengan INJIL, orang itu akan segera pergi sebagai SAKSI MESIAS.
Segala pujian bagi Allah karena KABAR tentang MESIAS itu sudah sampai kepada kita dan setiap orang di antara kita yang MENGALAMI INJIL-NYA menjadi SAKSI INJIL yang penuh sukacita. Kita pun menyaksikan INJIL itu dengan rendah hati tanpa kepentingan diri lagi. Perempuan Samaria itu berkata dalam kesaksiannya: “Mari lihatlah, ada seseorang yang memberitahukan kepadaku segala sesuatu yang telah kuperbuat! Mungkinkah Dia itu Al Masih?” (ay.29)
Sungguh setiap orang yang berpengalaman dengan INJIL KERAJAAN SURGA penuh dengan SUKACITA SURGA juga. Karena SUKACITA BARU itu, mereka dapat meninggalkan begitu saja kebanggan dan tujuan hidup mereka sebelumnya, sama seperti perempuan Samaria yang tidak lagi membanggakan sumur Yakub dan meninggalkan buyung airnya begitu saja serta berlari-lari mengabarkan tentang MESIAS.
Ah, kiranya semua orang (SKBB) akan segera mendengarkan KABAR INJIL YANG MURNI ini! MARANATA!