-
PARA PEMIMPIN AGAMA MENOLAK MESIAS DARI ALLAH
=================
Para pemimpin Agama mengakui PEMIMPIN DUNIA (PILATUS & HERODES), tetapi tidak mau mengakui kalau Isa/Yesus itu adalah MESIAS yang DIJANJIKAN ALLAH. Karena itu mereka meminta Isa/Yesus mengakui diri-Nya, tetapi mereka sendiri tidak.
admin & instructor
Offline
@ admin
5 out of 5
• 2 Ratings
About Me

Onekhesi Zega
Abdi yang Dapat Dipercaya
Abdi Injil Kerajaan Allah
Media
Photos
Videos
Audios
Files
Friends

Bright Misael Zega
@brightmisaelzega

Eko
@ekoabdi

Bril
@bril

Elisabeth
@elisabeth7

Luky Siagian
@lukysiagian
Groups

BANK Injil Community
Public Group

Satu Tim Setia Community
Private Group
Recent Posts
Hidup Baru Yang Menaklukkan Dunia
- 31/05/2025

SIAPA RAJA DI HIDUPMU?
- 24/05/2025

KERAJAAN ALLAH DI SINI
- 18/05/2025
Salam saudara,
Apakah Anda pernah mendengar orang-orang Kristen sendiri berkata bahwa kita harus ‘tunduk’ kepada pemerintah, dengan mengutip ROMA 13 ketika mereka diperhadapkan dengan KETAATAN KEPADA ISA/YESUS? Ya, mereka itu sebenarnya tidak TAAT kepada ISA/YESUS dan mereka hanya menggunakan kekuasaan pemerintah untuk melawan MESIAS yang datang dari ALLAH. Selain itu, mereka juga tidak segan-segan memakai nama Allah dan ayat-ayat Kitab Suci untuk menolak FIRMAN ALLAH sendiri.
Pada zaman Isa/Yesus, orang-orang Israil dan para pemimpin agama ingin bebas dari penjajahan Romawi, tetapi ketika mereka berhadapan dengan Isa/Yesus sebagai MESIAS yang dari Allah, mereka cepat-cepat bersatu dan menunjukkan penghormatan mereka kepada pemerintah. Apakah Anda meliht bau politik di sana?
Tetapi para pengikut Isa/Yesus yang sejati, mereka tetap menghormati pemerintah dengan mendukung pemerintah dalam hal pajak dan tidak melakukan kejahatan/anarkisme. Sudah jelas bahwa pemerintah justru akan menghormati masyarakat yang demikian dan memberi pujian kepadanya. Karena itu, saudara-sauara jangan terseret dengan pandangan orang-orang yang menggunakan dalil ‘TUNDUK KEPADA PEMERINTAH’ menurut opini manusia dan padangan ‘politik’.
Kita mengikut dan tunduk kepada Isa Jujungan kita Yang Ilahi bukan karen ada keinginan yang tersembunyi atau karena terpkasa karena status keagamaan dan tingkat pendidikan teologi tertentu, melainkan karena kesadaran dari RUH ALLAH melalui KABAR BAIK.