PENGAMPUNAN DOSA KARENA PENGAKUAN

1. Pengantar: Dua Penjahat di Kayu Salib (Lukas 23:39)

Konteks Kisah:
Yesus disalibkan bersama dua penjahat. Salah satu penjahat menghina Yesus, sementara yang lain bertobat dan mengakui iman kepada-Nya.
Ayat Referensi:
- “Bukankah Engkau adalah Kristus? Selamatkanlah diri-Mu dan kami!” (Lukas 23:39)
- Ini menunjukkan sikap keras hati, penolakan, dan sikap seperti iblis serta ketidakpercayaan kepada Yesus sebagai Mesias yang harus menderita karena dosa.

2. Pertobatan dan Pengakuan Iman (Lukas 23:40-42)

Pengakuan Dosa dan Iman:
Penjahat kedua mengakui dosa-dosanya dan memuliakan keadilan Allah, sementara juga mengakui bahwa Yesus tidak bersalah. Ini adalah langkah pertama dalam menerima pengampunan.
Ayat Referensi:
- “Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah.” (Lukas 23:41)
- “Yesus, ingatlah akan aku apabila Engkau datang sebagai Raja.” (Lukas 23:42)
Prinsip:
Pengakuan dosa yang disusul dengan pengakuan kepada Yesus sebagai Raja (=Mesias Sang menanggung dosa dunia) adalah langkah penting untuk menuju pengampunan.

3. Janji Pengampunan dari Yesus (Lukas 23:43)

Janji Yesus:
Yesus menjanjikan bahwa penjahat yang bertobat akan bersama-Nya di Firdaus, yang menunjukkan pengampunan dan keselamatan yang diterima oleh orang yang percaya kepada-Nya.
Ayat Referensi:
- “Sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus.” (Lukas 23:43)
- Referensi Lain:
  - “Jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan.” (Roma 10:9)
  - Lihat juga pola yang sama dalam Matius 16:16-19, yang memperlihatkan bagaimana Yesus merespon Simon yang membuat pengakuan kepada Yesus.

4. Keselamatan adalah Anugerah, Bukan Usaha Manusia

Penegasan:
Keselamatan yang diterima oleh penjahat ini adalah hasil dari anugerah Allah yang diterima melalui iman, bukan karena perbuatan baik.
Ayat Referensi:
- “Karena kamu diselamatkan oleh kasih karunia, melalui iman—itu bukan hasil usaha kamu, itu adalah pemberian Allah.” (Efesus 2:8)
- “Maka ia berkata kepada orang yang bertobat itu: ‘Hari ini kamu akan bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus.'” (Lukas 23:43)

5. Aplikasi Praktis: Pengampunan bagi Kita

Kesadaran Akan Dosa:
Kita harus menyadari bahwa kita juga berdosa dan pantas menerima hukuman. Seperti penjahat kedua, kita harus mengakui kesalahan kita dan menghadap Allah dengan hati yang rendah hati.
Pentingnya Pengakuan Iman:
Pengakuan iman kepada Yesus sebagai Raja dan Juru Selamat membuka pintu keselamatan. Ini adalah langkah penting untuk menerima pengampunan Allah.
Ayat Referensi:
- “Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni dosa-dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.” (1 Yohanes 1:9)
- “… tidak ada seorangpun, yang dapat mengaku: ‘Yesus adalah Tuhan’, selain oleh Roh Kudus.” (1 Korintus 12:3)

***

[Verse 1]
Raja Mulia terpaku di kayu kasar,
Mahkota duri melukai kepalaNya,
Tak terhitung dosa ditanggung-Nya,
Namun kasih-Nya memeluk dunia.

[Verse 2]
Di antara dosa yang memaku,
Dua jiwa tergantung pilu.
Satu mencemooh dalam gelap,
Satu meratap, mencari harap.

[Verse 3]
Kita layak menerima hukuman,
Tapi Yesus tak bersalah.
O Tuhan, jangan lupakan hamba
Ketika Kau datang sbagai Raja

[Chorus]
Hari ini, kau bersama Yesus,
Firdaus menantimu di situ.
Pada derita-Nya, kasih tak bisu,
Ampunan-Nya menghapus dosamu.

[Bridge]
Oh, kasih yang tak bertepi,
Dalam derita, Kau memberi.
Janji-Nya teguh, tak berubah,
Bagi yang percaya dan berserah

[Outro]
Manusia tak berdaya karna dosa,
Kasih Yesus memberikan asa.
Terimalah pengampunan dosa,
Terimalah pengampunan dosa…

Selengkapnya, ikuti PIPA (Pertemuan Ibadah Para Abdi), setiap Minggu pagi pukul 06:30 WIB.

Proyek BANK Injil