Mata Hati Yang Terang
Mata hati yang terang diperoleh karena menerima ruh hikmat dan wahyu untuk mengenal Allah. Dengan demikian, siapa yang mendapatkan penerangan di dalam mata hatinya dapat mengetahui:
- Rahasia dari pengharapan yang ada dalam panggilan Allah;
- Kekayaan kemuliaan warisan orang-orang saleh; dan
- Kedahsyatan kuasa bagi yang percaya.
Setiap orang percaya (dipanggilan dan dipilih oleh Allah), tidak hanya beriman kepada Al-Masih, tetapi juga mengasihi semua orang saleh, serta mengerti pengharapan yang terkandung dalam panggilan Allah. Kesaksian berikut menyatakan maksud pernyataan tersebut dengan jelas.
“Sebab itu sejak aku mendengar tentang imanmu di dalam Isa, Junjungan kita Yang Ilahi, dan tentang kasihmu terhadap semua orang saleh,
- aku tidak henti-hentinya
- mengucap syukur karena kamu, serta
- selalu menyebut namamu dalam doa-doaku.
- Aku berdoa supaya
- Allah dari Junjungan kita Yang Ilahi, Isa Al-Masih, yaitu Sang Bapa, sumber segala kemuliaan, menganugerahkan kepadamu ruh hikmah dan wahyu untuk mengenal Allah.
- Aku pun berdoa supaya
- Ia menerangi mata hatimu, sehingga kamu mengetahui pengharapan yang terkandung dalam panggilan-Nya, kekayaan kemuliaan warisan yang disediakan oleh-Nya bagi orang-orang saleh, dan kedahsyatan kuasa-Nya bagi kita yang percaya.
Seperti itu jugalah kekuatan kuasa yang dilaksanakan-Nya dalam Al-Masih pada waktu Ia membangkitkan Dia dari antara orang mati
lalu menempatkan Dia di sebelah kanan-Nya di surga, di atas segala penguasa, kewenangan, kekuatan, pemerintahan, dan setiap nama yang dapat disebut, bukan hanya pada masa sekarang ini, tetapi juga pada masa yang akan datang.” (Efesus 1:15-21, SB)
Selengkapnya, ikuti Forum Obrolan Renungan Baru, malam ini, Sabtu, 22-Okt-22, 18:30 Waktu Jakarta | Live on ZOOM.
Jika Anda membutuhkan bantuan tentang artikel ini,
hubungi kami melalui email: info@proyekbankinjil.com atau WhatsApp atau Telegram atau segera bergabung dengan kami dalam Community BANK Injil Group.
Salam